Assalamu'alaikum wr.wb
Apakah rekan-rekan mengenal grup musik Rotor? Ya, mereka sekumpulan musisi beraliran thrash metal asal Jakarta yang pernah berkibar pada era 1990-an. Grup yang dibentuk tahun 1991 ini melejit setelah sukses menjadi band pembuka konser Metalica tahun 1993. Jika teman-teman mengenal Ayu Azhari, maka teman-teman pasti familiar dengan suami pertama dari wanita cantik ini, Jody, yang kini telah tiada. Ya, Jody adalah vokalis grup musik Rotor ini.
Grup ini pernah hijrah ke Amerika Serikat untuk mencoba peruntungannya di sana. Saat itulah, mereka memiliki pemain drum yang kemudian dikenal sebagai sutradara film "Ada Apa Dengan Cinta", Rudy Soedjarwo. Sang pemain bass, Judapran, telah lama meninggal akibat overdosis.
Satu personil lainnya, yang menjadi lakon di postingan ini, ialah pemain gitar bernama Irvan Sembiring. Pada masa jaya grup Rotor, dia pun memiliki latar kehidupan yang tidak jauh dari Judapran. Di bawah ini sekilas beberapa foto tentang Irvan dan band-nya itu.
Grup ini pernah hijrah ke Amerika Serikat untuk mencoba peruntungannya di sana. Saat itulah, mereka memiliki pemain drum yang kemudian dikenal sebagai sutradara film "Ada Apa Dengan Cinta", Rudy Soedjarwo. Sang pemain bass, Judapran, telah lama meninggal akibat overdosis.
Satu personil lainnya, yang menjadi lakon di postingan ini, ialah pemain gitar bernama Irvan Sembiring. Pada masa jaya grup Rotor, dia pun memiliki latar kehidupan yang tidak jauh dari Judapran. Di bawah ini sekilas beberapa foto tentang Irvan dan band-nya itu.
 |
| Rotor pada era 90-an. Irvan Sembiring (paling kiri) nampak sebagai background vocalist (sumber: Riau Indie Webzine) |
 |
| Irvan Sembiring (paling kiri), Judapran (baju kotak-kotak), dan Jody (paling kanan) |
 |
| Irvan Sembiring (paling kanan). Lihatlah yang dibawanya, juga di tangan mereka |
 |
| Bisa menebak yang mana Rudy Soedjarwo? |
 |
| Irvan Sembiring |
Apa kabar Irvan Sembiring sekarang?
Irvan yang sekarang telah berubah dan berbeda dibanding Irvan yang dulu. Sekarang, hampir seluruh waktunya digunakan untuk syiar agama. Baginya, bukan lagi studio musik yang menjadi tempat yang sakral, tapi masjidlah yang kini menjadi pusat kegiatannya. Irvan mudah ditemui di Masjid Al-Ittihad, Cinere. Jika tidak berada di situ, kemungkinan besar dia sedang berdakwah. Masya Allah.
Wajah Irvan pun kini jauh lebih bersinar, berbeda dari keadaannya 20 tahun silam.
Serupa tapi tak sama.
Silakan cari delapan titik perbedaannya
Tapi dia tetap solider kepada teman-temannya di Rotor. Tanpa Jody, Judapran, dan Rudy Soedjarwo lagi, Irvan dan Rotor masih eksis, bahkan sekarang sedang menyiapkan album kelima.
 |
| Ini dia Rotor sekarang. (sumber: Tribun Network) |
 |
| Lihatlah line up Rotor sekarang. Ada yang unik? (Sumber: okezone.com) |
Irvan sejauh ini sudah memperdalam agama Islam hingga Arab Saudi, Kuwait, Afrika Selatan, Pakistan, dan Bangladesh. Pada 2010 lalu, setelah 13 tahun vakum dari kancah musik metal, Irvan kembali menggarap sebuah proyek bernama IRS, dan sudah merilis beberapa buah lagu yang syairnya merupakan adaptasi dari ayat-ayat dalam Al Quran. Mengesankan bukan?
Wassalamu'alaikum wr.wb
-------------------
Sungguh indah jika hidayah itu datang. Semoga kita semua pun selalu mendapat hidayah dari-Nya. Andai kita masih berada di jalur yang belum tepat, semoga Allah meridhai langkah kita yang segera menuju jalan yang benar dengan naungan cahaya-Nya. Aamiin.
Wassalamu'alaikum wr.wb
-------------------
Sungguh indah jika hidayah itu datang. Semoga kita semua pun selalu mendapat hidayah dari-Nya. Andai kita masih berada di jalur yang belum tepat, semoga Allah meridhai langkah kita yang segera menuju jalan yang benar dengan naungan cahaya-Nya. Aamiin.